To CELOTEH BINTANG ^_^

click to create your own

Minggu, 24 Juni 2012

Calon Suamiku..

Calon Suamiku …
Sedang apa kau malam ini?
Sedang menanti hadirnya sang bintang kah untuk menemani sang rembulan?
Kemana kau sibukkan hari ini? 
Sibuk berdakwah disana disini kah?
Apakah waktu luangmu kau pergunakan dengan kegiatan yang bermanfaat? 
Apa yang kau lakukan ketika berkumpul dengan sahabat-sahabat seperjuangamnu? 
Sekedar berbagi kisah dukamu atau berbagi segala ilmu dan pengalaman hidup yang menyangkut kepentingan umat? 
Lalu, apa agendamu esok hari? 


Calon Suamiku … 
Masihkah kau menjaga hatimu untuk calon istrimu kelak? 
Masihkah kau setia menanti hari yang indah bersama calon istrimu? 
Masihkah kau jaga selalu hijabmu demi menjaga dirimu hanya untuk seorang pendamping hidup yang tengah kau pilih? 



Calon Suamiku … 
Apakah kau mencintai calon istrimu karena agamanya? 
Apakah kau menyayangi calon istrimu hanya karena-Nya? 
Dan karena mencintai Rasul-Nya dengan menjalankan Sunnahnya? 


Calon Suamiku … 
Sungguh saat ini aku tak tahu sedikitpun apa yang sedang kau lakukan, kegiatan apa yang kau perbuat di depan atau di belakangku? 
Sungguh aku buta akan itu. 
Namun, ku berharap apa yang kau lakukan, kau perbuat, kau ucap, akan mencerminkah dirimu yang baik, yang patuh dan taat akan perintah-Nya serta kau tinggalkan apa yang tak IA suka. 


Calon Suamiku … 
Kau jua calon imam bagiku dan anak-anakku kelak. 
Dari itu aku berharap dan berdoa agar kau saat ini, detik ini menjaga prilakumu, , menjaga ucapanmu, menjaga hijabmu, menjaga diri serta hatimu untuk keluarga kecilmu kelak. Agar kelak kau kian menjadi penuntun dan contoh yang baik untukku dan anak-anakku. Lain dari itu sikapmu saat ini, akan mencerminkan sikap anak-anakmu kelak. 


Calon Suamiku … 
Hatiku pun tak sekedar menuntutmu untuk baik segalanya, karena hatiku pun kupaksa untuk menuntutku dalam hal itu. Tak sekedar terdiam sampai di mulut. Aku pun selalu menjaga dan memperhatikan setiap prilaku dan ucapanku. 
Sudahkah aku berprilaku baik? 
Sudah aku berprilaku dan berucap sekedarnya saja ketika sedang dihadapkan dengan si lawan jenis ditempat umum maupun di tempat tertutup di jejaring sosial? 
Sudahkah aku menjaga diri dan hati teruntuk calon imamku? 


Calon Suamiku … 
Penjagaan sikap, perilaku, ucapan dan hijabmu janganlah karena kau akan bersanding dengan calon istrimu. Jangan karena kau diperintah oleh calon istrimu, bahkan janganlah karena paksaan dari pihak lain. Tapi tekadkan penjagaan itu hanya karena-Nya. Karena itu adalah kewajiban bagi kita sebagai hamba-Nya. Dan karena hanya IA sebaik-baik penjaga. 


Calon Suamiku, calon imamku … 
Semoga ketika kita bertemu, ketika kita telah dipasangakan sebagai sepasang kekasih yang halal, kita telah menjadi pribadi yang lebih baik dari sebelumnya. Dapat saling menguatkan, mengingatkan, dan saling memahami di setiap keadaan yang akan menghampiri. 

Aamiin… 


-------------------------------------------------------------------------------
Jakarta, 15 Juni 2012 | 19:16 
Di dalam hati yang sedang merindu, 
-Celoteh Malam Sang Bintang-

0 komentar:

Posting Komentar